Kepala Desa Cimacan Deden Ismail ST. (Foto:Tidwan/infosembilannews.com)
CIANJUR - Terkait adanya mahasiswa dari IPB dengan program yang dibawa oleh ke Presidenan untuk Kepala Desa menanggapi dengan adanya program, ketahanan pangan melalui dari (ADD) Angaran Dana Desa yang sedang di laksanakan tentang Program Desa tersebut.
"Bertempat kegiatan KKN IPB dan dihadiri perangkat Desa dan juga dengan warga masyarakat di Aula Desa Cimacan, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kamis (23/01/2025) kemarin.
Kepala Desa (Kades) Cimacan Deden Ismail ST, mengatakan. Terkait adanya mahasiswa dari IPB dengan program yang dibawa oleh presiden untuk Kepala Desa menanggapi dengan adanya program tersebut, Kami mengucapkan terima kasih juga dengan adanya rekan-rekan wartawan yang lain pada hari ini kita mengadakan acara loka karya KKNT, universitas karya ini tidak begitu saja dilakukan karena IPB ini tersebar di beberapa Desa yang ada di Kabupaten Cianjur.
"Maka hal tersebut dimulai daripada tanggal 16 Desember sampai sekarang sudah menuju 40 hari, jadi KKN IPB Ini salah satunya adalah tugas dari IPB untuk mengadakan kegiatan kuliah kerja nyata di Desa yang ada di Kabupaten Cianjur. Nah salah satunya yang ada di Desa Cimacan kurang lebih ada 9 sampai 11 orang masuk IPB untuk mengadakan kuliah kerja nyata dalam membantu warga masyarakat Cimacan," ucap Deden.
Nah"hal itu ada salah satunya 6 orang yang memang ini digalakkan oleh mahasiswa IPB dalam pemberdayaan baik kesehatan, ekonomi, maupun dalam lingkungan dan loka karya, yang dilakukan oleh mahasiswa. Pada hari ini sudah kembali ke tempatnya masing-masing karena besok pun ada kegiatan penelitian di IPB tersebut.
"Baik terfokus dalam bidang tersebut salah satunya adalah ketahanan pangan dan intimidasi kebencanaan juga ada stunting dan produk-produk yang dihasilkan oleh UMKM yang ada di Desa Cimacan. Jadi baik tanggapan dari pada masyarakat penerimaan mahasiswa itu, kalau kita dengar tadi dari mahasiswa karena mau tidak mau kita subjektif atau ujektif, kalau dari mahasiswa itu sangat berkesan karena diterima dengan baik oleh pada masyarakat khusnya yang ada di Desa Cimacan," terangnya.
Karna hal itu, ini tertarik dari masalah ketahanan pangan oleh Presiden Prabowo memprogramkan untuk masyarakat Desa Cimacan, program ketahanan pangan itu sendiri ada salah satu yang mungkin kita lakukan di tahun 2024, yaitu tentang pembentukan kelompok tani jamur nah bantuan daripada IPB jamur ini tidak hanya dijual secara bahan baku saja tapi dijadikan sebagai bahan nugget crispy dan lain sebagainya. Segala sesuatu dengan pengembangan prodak bisa dirasakan langsung penerima salah satunya adalah program stunting.
"Nah jadi tidak hanya sekarang dijual begitu saja untuk kemakmuran daripada kelompok tani, tapi bisa merasakan penerima manfaat warga masyarakat pun secara gratis itu melalui program stunting yang memang mereka itu adalah stunting tersebut, baik untuk memicu ketahanan pangan untuk Desa Cimacan termasuk salah satu lokasi khusus yang memang stantingnya belum selesai," tungkasnya.
Terakhir untuk ketahanan pangan untuk Desa Cinacan sendiri apa yang harus difokuskan untuk kesejahteraan masyarakat. Nah hal itu kami mohon maaf jadi dengan peraturan Kementerian Desa yang sekarang nuncul itu diterbitkan tanggal 9 Januari dan kita juga menghadiri kegiatan hari Desa nasional, jadi saya ke Desa Subang saya datang ke sana. Jadi lebih menekankan bahwa ketahanan pangan itu nanti lebih spesifiknya adalah bagaimana membuat ketahanan pangan ini bisa berkelanjutan.
"Karna tidak bersifat hibah, yang kenyataannya ternyata yang dulu-dulu sifatnya hibah, dibagikan kepada warga masyarakat sudah selesai. keinginan dari pada Kementerian Desa yang sekarang tidak hanya bersifat tapi dikelola dan keberlanjutannya ini memang harus berlanjut ke tahanan pangan.
Nah yang sekarang dengan aturan Kemendes yang di keluarkan kalau memang di Desa tersebut ada bumdes, itu juga kalau sudah memiliki legalitas secara Kemenhunkam yang jelas. itu wajib hukumnya ketahanan pangan ini bisa dengan Bumdes yang betul betul dikelola," tandasnya. ( J.Ridwan)
(Editor:D3D1-Rjy)